Hai girls, pernahkah kalian ngerasa nggak pede karena nggak pakai make up? Pasti pernah donk. Unch-unch mari kita berhigh five dulu deh. Kalau saya pas jalan mah pede-pede aja, giliran liat hasil 'jepret asyik' nggak sesuai ekspektasi barulah nyadar. Kemana aura cantik saya? Kok nggak memancar? Bahkan memudar*xixi plis jangan muntah ya =D* Kalau kalian gimana?
Oke-oke, kenapa sih saya cukup pede tanpa make up? Wajah nggak cakep-cakep amat, malas make up pula. Ih, apa kata suami? Nah ini poin penting banget. Kata suami saya justru saya sangat 'mengundang tawa' kalau bermake up. Jadi saya tak terlalu ambil pusing soal ini. Mungkin belum menemukan warna dan gaya make up yang saya banget kali ya. Jadi it's no problemo.
Pengen nggak sih sesekali kece pakai make up walau tipis biar makin manis? Pengen banget lah. Tapi bukan sekarang saatnya. Pengennya sih saya les make up dulu, biar jatuhnya nggak bikin suami terkekeh pas saya praktek. Ayo pak suami, Bayarin! Modal dikit nape! *siap-siap dibalang bakwan*
Salah satu alasan saya menunda pembelian make up adalah karena saya sadar saya belum suka hal itu. Em, paket seserahan make up dari jaman 2015 bahkan jatuh expired begitu saja di tahun ini. Ngenes nggak? Banget lah! Masih tersegel pula! Tahu gitu mah mending saya kasih ke orang ya. Biar jadi amal jariyah saya. Tapi yasudah, toh nasi sudah jadi kerak gosong tak bisa lagi diselamatkan.
Oke, kenapa sih saya nyaman gitu aja walau tanpa make up? Pasti ada alasannya donk. Yup, ada empat item standar kecantikan ala kadarnya menurut saya. Dan nggak boleh terlewatkan. Why? Karena ini bukan make up, tapi produk perawatan. Saya lebih suka merawa daripada memoles atau menambah alias make up. Selain nggak ribet, juga memberikan efek jangka panjang. Apa aja sih empat item itu? Simak ya :)
1. Deodoran
Sejak kuliah saya memutuskan untuk memakai deodoran. Mengapa? karena kala itu saya merasa kurang nyaman dengan aroma alami yang saya hasilkan. Saya saja tak nyaman, bagaimana saya harus berdekatan dengan banyak teman? Jadi saya memutuskan deodoran adalah alat perang pertawa yang wajib saya miliki.
2. Lotion
Memakai hijab lantas enggan memakai lotion? Hal itu tak berlaku buat saya. Sekali pun kulit bersih karena tak terpapar langsung oleh sinar matahari, kulit saya menjadi kering dan kurang sehat. Jadi sekali pun hanya di rumah dan tak bepergian lotion cukup sering saya gunakan sehabis mandi.
3. Krim Wajah/Pelembab
Fungsinya hampir sama dengan lotion, hanya saja ini untuk wajah. Dulu ketika saya SMA, karena tak memiliki cukup uang, saya memakai lotion sekaligus untuk krim wajah. Hihi, please don't try at home. Alhamdulillah sekarang saya bisa membeli krim (siang dan malam), tinggal rajin atau nggak nih. Tidak harus mahal kok, yang penting aman dan cocok.
Sharing saja ya saya pernah melakukan perawatan di sebuah klinik kecantikan yang cukup ternama. Hal itu saya lakukan karena tuntutan pekerjaan dan hasutan teman =D. Hasilnya memang saya akui, cukup berbeda ; wajah saya menjadi lebih glowing. Tetapi kelemahannya adalah ketika saya terlambat konsultasi, dan membeli perlengkapan kecantikan di klinik tersebut, wajah saya menjadi lebih 'menuntut' dari sebelum saya melakukan perawatan.
Puncaknya adalah ketika saya memutuskan untuk berhenti melakukan perawatan. Kurang lebih sebulan wajah mulai bruntusan kecil, rasanya pedih dan gatal. Saya berpositif thinking bahwa itu proses detoksifikasi obat. Alhamdulillah, semenjak saat itu saya tidak lagi memakai skin care yang di keluarkan oleh klinik tertentu. Saya cukup puas dengan produk perawatan yang di jual bebas di pasaran. Mungkin tidak se-instan perawatan klinik, tetapi yang terpenting dompet dan kulit saya nyaman.
4. Lip Balm/ Lip Gloss
Berfungsi melembabkan kulit bibir yang notabene lebih sensitif dari area sekitar. Hehe, melihat sekarang teman-teman pada ngehits karena lipstick. Saya cukup puas dengan lip balm. Mungkin karena belum menemukan yang cocok, dari segiwarna dan merk. So, biarkan saya tetap jadi emak yang kurang warna dan cetar. Mempertahankan orisinalitas, asal kulit bibir terawat. Saya senang, suami tak menahan ledakan tawa.
Demikian teman-teman sharing saya kali ini. Bagaimana dengan keseharian kalian? Amunisi apa hayo yang tak boleh kalian siapkan sebelum ke medan perang? Silakan share ya :)