Selasa, 29 Desember 2015
OPINI : MENDOAN BERHAK PATEN PRIBADI
Rabu, 23 Desember 2015
RESEP TAHU DAN TEMBE BACEM
10 buah tahu non kulit bisa kuning bisa putih
10 tempe bungkus daun
2 butir bawang putih
3 butir bawang merah
1 butir kemiri
1 sdt ketumbar
5 sdt gula merah serut
2 sdt air asam
Garam, penyedap (bila suka), gula putih, air secukupnya
1 batang serai
2 cm lengkuas
3 daun salam
Additional : 2sdm kecap manis
Minyak goreng secukupnya.
1. Haluskan : bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, garam.
2. Memarkan lengkuas dan serai.
3. Masak kedua bahan diatas dalam air hingga mendidih.
4. Setelah itu masukkan tahu dan tempe.
5. Masukkan air asam, gula putih, gula merah, penyedap (bila suka), dan kecap manis.
6. Koreksi rasa. Jika sudah pas, sesekali diaduk hingga mengering.
7. Kemudian, tunggu hingga panasnya hilang dan goreng hingga berwarna kecoklatan.
8. Tempe tahu bacem ready to serve.
Sabtu, 19 Desember 2015
CURHAT : TEMAN JANGAN MARAH YA KALAU AKU TAK DATANG
Jumat, 18 Desember 2015
RESEP OPOR AYAM SEDERHANA
Assalamu'alaikum shalihat. Berapa hari nggak nongol rasanya ngerasa nggak produktif banget walaupun cuma sekedar nulis kembali resep yang udah aku ambil dari hasil googling dan aku praktekkin. Oke, kali ini aku bakal nulis kembali resep Opor Ayam Sederhana yang sudah ku masak dua hari lalu. Simak ya :-)
Bahan :
1/4 kg ayam potong menjadi 4 bagian
5 sdm santan instan
Bawang Goreng secukupnya
Bumbu :
3 siung bawang merah
2 siung bawang putih
1 butir kemiri utuh
1 sdt ketumbar
5 butir merica
1 cm kunyit
1 potong pala (beli ditukang sayur 1 set sama merica)
3 lembar daun salam
2 cm lengkuas, memarkan
1 batang serai, memarkan
Air, gula, garam dan penyedap (jika suka)
Minyak/Margarin untuk menumis bumbu
Cara Membuat :
1. Cuci ayam rebus hingga setengah matang, karena nanti akan direbus lagi bersama bumbu dan santan. Takut terlalu lama jadi hancur.
2. Haluskan bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, merica, kunyit dan pala.
3. Tumis bumbu yang sudah dihaluskan. Masukkan daun salam, lengkuas dan serai. Masukkan santan dan lalu aduk-aduk.
4. Setelah tercampur dan tercium bau harum masukkan rebusan ayam (beserta kaldunya kedalam wajan). Koreksi rasa kemudian masukkan garam, gula dan penyedap (jika suka).
5. Rebus hingga santan menyusut dan ayam betul-betul matang.
6. Taburkan bawang goreng yang sudah di goreng untuk menambah aroma pada opor.
Note : Tanpa gambar (tapi nggak bohong lho), resep asli menggunakan jintan. Tetapi karena sepagi itu dan di tukang sayur aku nggak dapat jintan jadilah resep ini dimasak tanpa jintan. But beneran enak lho, aku pertama kali masak opor karena basicly aku nggak begitu suka santan menyantan. Yuk dicoba, nggak susah dan ini dimasak partai kecil. Semoga bermanfaat. Wassalamu'alaikum...
Keep writing, stay blogging.
Rabu, 16 Desember 2015
JALAN-JALAN : PARIS VAN JAVA
Selasa, 15 Desember 2015
RESEP TEMPE KERING VERSI KEMES-KEMES
Suami saya bukan termasuk pecinta tempe jika cuma digoreng begitu saja. Menurutnya hanya ada dua rasa makanan enak dan enak sekali. Hahaha saya sebel kalau justru nggak dikritik dan hanya dua pujian itu yang terlontar dari mulutnya. Nah kemarin saya mencoba peruntungan untuk bikin tempe kering yang kriuk ala ibu saya. Huwa, belum sempat kriuk udah hampir gosong itu tempe. Ternyata setelah saya tanya bukan ini cara bikin tempe kering ala ibu. Tapi alhamdulillah suami saya nagih tempe yang serupa dengan yang kemarin lho. Ah, cukup terhibur karena sambal pecel madiun yang saya duetkan rasanya cukup menyesakkan dada :-D.
Nah saya share aja ah biar kalau kapan-kapan saya lupa saya bisa buka lagi deh. Teman-teman di rumah juga bisa coba, ini dibuat dalam porsi kecil lho jadi kalau rasanya kurang sreg jadi nggak terlalu memabukkan jika harus maksa ngabisinnya. Simak ya bahan dan cara membuatnya.
Bahan :
1 ons tempe (pilih yang matengnya pas, jangan kemudaan karena bisa hancur juga jangan ketuaan agar bau kurang sedapnya tidak bikin eneg)
3 cabe merah besar
5 cabe rawit
1 butir kemiri
3 siung bawang putih
3 siung bawang merah
3 sdm gula merah sisir
1 sdm air asam
2 cm lengkuas, memarkan
2 lembar daun jeruk
2 lembar daun salam
Gula, garam, penyedap(jika suka), minyak dan air secukupnya.
Cara membuat :
1. Iris tempe kecil memanjang, kemudian goreng.
2. Haluskan bawang merah, bawang putih, kemiri dan cabe rawit.
3. Iris serong (buang isi) cabe merah besar.
4. Tumis bumbu halus, masukkan daun jeruk, daun salam dan lengkuas. Masukkan air, garam, gula, penyedap (jika suka). Masukkan juga air asam dan gula jawa. Koreksi rasa.
5. Setelah dirasa cukup OK, masukkan tempe dan cabe merah. Aduk sesekali agar matang secara merata.
6. Masak hingga kecoklatan. Hati-hati dalam mengaduk, jangan terlalu sering karena tempe bisa hancur. Pun jangan terlalu lama dibiarkan agar gula tidak terlalu mengkaramel pada satu tempat sehingga membuat gosong.
7. Tempe kering pedas manis tekstur kemes-kemes ala saya siap disajikan. Selamat mencoba.
Note : Resep ini dibuat dari hasil googling dan modifikasi penulis.
CURHAT : BANYAK ORANG BAIK, TAPI SEDIKIT YANG MENEBAR KEBAIKAN
Minggu, 13 Desember 2015
RESEP SAMBAL GORENG (JANTUNG+KENTANG)
Assalamu'laikum shalihat. Jumpa lagi dengan saya. Ah, karena nggak ada ide nulis yang kudu mikir jadilah saya share masakan saya hari ini saja. Ini dia bahan dan cara membuatnya.
Bahan :
6 buah kentang ukuran sedang
2 ons jantung ayam
Bumbu :
3 siung bawang putih
3 siung bawang merah
4 buah cabe merah
3 buah cabe rawit
1/2 sdt terasi
Setengah potong tomat
1 batang serai, memarkan
2 lembar daun jeruk
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, memarkan
Gula, garam pasir, gula merahdan penyedap jika suka)secukupnya.
3 sendok makan santan kental (additional)
Air secukupnya.
Cara membuat :
1. Rebus jantung ayam hingga matang (tidak berdarah) potong-potong kecil atau sesuai selera, untuk menghilangkan bau amis bisa pakai daun jeruk/jeruknya pada saat merebus.
2. Kupas kentang, cuci dan potong dadu. Jika tidak segera dimasak maka rendam kentang yang sudah dipotong-potong dengan air garam agar warna tidak kecoklakatan. Goreng setengah matang dan tiriskan.
3. Haluskan (bawang putih, bawang merah, cabe, tomat).
4. Tumis bumbu halus, masukkan juga lengkuas, daun jeruk, daun salam, serai. Masak hingga setengah matang dan tercium aroma wangi.
5. Masukkan santan, air, terasi, garam, gula (pasir dan jawa), penyedap jika suka. Masak hingga mendidih.
6. Masukkan jantung ayam dan kentang, sesekali aduk agar meresap secara merata.
7. Masak hingga mengering atau kalo suka yang agak masih bertekstur basah juga boleh.
8. Sambal goreng jantung ayam dan kentang siap disajikan.
Alhamdulillah, akhirnya setelah googling dan sedikit modifikasi jadi juga. Rasanya cukup lezat untuk saya yang pertama kali masak sambal goreng. Selamat mencoba ya. Keep writing, stay blogging....
Wassalamu'laiakum...
Jumat, 11 Desember 2015
CATATAN : CINCIN KAWIN DAN JARI MANIS KIRI
Kamis, 10 Desember 2015
CURHAT : BERSYUKUR INDAH, BERBAGI BERKAH
Rabu, 09 Desember 2015
CURHAT : MAKE YOUR OWN SPACE
Assalamu'alaikum shalihat. Hai, hari ini kalian libur kan?suami saya tidak *curhat*. Alhamdulillah ditemenin sama Ma'e saya beberapa hari ini jadi nggak begitu kesepian. Alhamdulillah juga banyak sekali makanan di rumah jadi nggak takut kelaparan kalau lagi nggak mau 'deketin' nasi. Ma'e jauh-jauh datang demi menengok si bontot yang sudah tak unyu lagi. Bawa banyak makanan khas rumah kami yang sederhana tapi sarat makna *hish kalau ini mah lebay*. Pisang tanduk, lupis raksasa, rambutan, sama kerupuk pasir. Alami ya?iya, demi mendukung program food combining saya *boong*.
Nah, pernah nggak ngerasa bosan dengan aktifitas harianmu? Bekerja atau sekolah misalnya. Rasanya sih semua orang pernah merasakannya ya, termasuk saya ketika menjadi pelajar hingga waktu bekerja. Pun ketika sekarang saya 'free', dan hanya menjalankan proyek rumahan. Kok bisa ya? Bisa dong, jika diibaratkan pikiran kita itu seperti air keruh yang terus diaduk dengan mengikuti pusaran tertentu. Nah, nggak akan kunjung jernih bukan? Sebetulnya mudah saja kok caranya. Tinggal endapkan saja air keruh atau pikiran kita beberapa saat. Saring semua yang masuk ke pikiran kita, pahami hikmah setiap aktifitas kita, dan netralkan perasaan kita tentang apa pun yang membuat kita merasa bahwa apa yang kita jalani itu tidak menghasilkan. Kalau lelah pikiran begitu.
Bagaimana jika lelah fisik?sebetulnya lelah fisik justru lebih mudah ditangani lho. Istirahat atau tidur insyaAlloh keesokan harinya bisa fresh kembali. Nah, kalau yang paling ekstrim sih lelah hati *hihihi* mungkin karena terlalu baper. Susah ditangani tapi bisa kok walau pun mungkin memakan waktu yang lebih lama. Caranya sih kalau saya pribadi dengan meningkatkan kadar kualitas diri. Caranya?lebih sering 'pedekate' sama Alloh, lebih banyak membaca, kalau memilih jalan-jalan lebih banyak tadabur, bertemu dengan komunitas yang membangun. Begitu aja sih ya. Just simple to do insyaAlloh, kalau saya sekarang ngerasa beda sama yang dulu suka baper. Entah kenapa, Alhamdulillah Alloh kasih manajemen yang cukup baik sehingga saya memang heboh di luar. Tetapi saya bisa mengontrol agar tidak terlalu bahagia, pun jangan terlalu berduka cita. Wallahu'alam...
Sekian dulu ya. Keep writing, stay blogging...
Senin, 07 Desember 2015
CRAFT : KREASI KERTAS KORAN
Minggu, 06 Desember 2015
OPINI : BREASTFEEDING AND WORK
Assalamu'alaikum shalihat...today is holiday right, yuhu huwo!!! I just spending my time on my bed (after do my homework off course). What about you?
Tergelitik menulis ini karena salah satu sohib saya, Whini ngeganti DP BBM dengan gambar ibu menyusui dengan tulisan breastfeeding and work. Betul sekali dia adalah seorang Working Mom dengan dua buah hati yang jarak usianya berdekatan dan salah satunya masih menjadi penikmat ASI dari sang Bunda. Nah, mungkin banyak dari teman-teman sekalian yang ngerasa jadi Pejuang ASI ya karena begini ini.
MasyaAlloh ya gimana rasanya *ah, jadi kepengen*. Gimana nggak hebat coba. Asupan ASI setiap orang itu jelas beda-beda, tapi pasti Ibu-ibu berpikir sama bahwa mereka kepengen ngasih ASI buat buah hati mereka tidak kurang dari dua tahun dan enam bulannya eksklusif. Kondisi setiap orang pun beda-beda, ada Ibu yang bekerja, ada ibu yang usaha di luar rumah (full time dan tempat usaha tidak memungkinkan untuk memberikan ASI karena faktor kebersihan dan lain sebagainya mungkin). Nah, bagi Ibu-ibu yang bekerja atau berkarya di rumah pastinya harus jauh lebih bersyukur karena tidak terbatas ruang dan waktu dengan sang buah hati, tinggal bagaimana mengatur asupan ASI untuk sang buah hati.
Sebetulnya Pemerintah sudah mengeluarkan maklumat melalui Peraturan Kemenkes nomor 15 tahun 2013 yang mengatur bagaimana penyediaan fasilitas tempat menyusui yang layak di tempat bekerja. Namun demikian apa yang terjadi?Pada beberapa kasus justru terjadi diskriminasi terhadap working mom yang sedang dalam masa menyusui, entah itu oleh teman-teman mereka atau malah dari perusahaan tempat mereka bekerja itu sendiri. Hal inilah yang membuat para working mom menjadi tidak nyaman, dan mereka akhirnya memilih untuk resign dari tempat mereka bekerja. Ah, itu yang banyak membuat working mom berkecil hati dan sering merasa tersisih.
Secara umum ada dua tujuan pokok mengapa sih harus ada fasilitas menyusui di tempat bekerja?Pertama, Agar hak anak sebagai generasi penerus bangsa tidak hilang sekalipun Bunda mereka tetap aktif bekerja. Kedua, agar pemberian ASI mendapat dukungan dari semua pihak. Baik itu keluarga,lingkungan tempat bekerja dan juga pemerintah. Jika ketiganya bersinergi dengan baik maka pemberian ASI, terutama ASI eksklusif tidak akan terhambat. Nah bagaimana implementasinya?
Peraturan pemerintah ini seperti dianggap wacana belaka karena memang tidak ada sanksi tegas yang mengikat jika di tempat bekerja tidak ada fasilitas menyusui bagi para pegawainya. Pun, sepertinya belum ada tindakan inspeksi mendadak dari pihak yang mengeluarkan peraturan untuk memantau bagaimana perkembangannya. Nah, pemanfaatan iklan layanan masyarakat pun sepertinya belum ada yang menyinggung tentang hal ini. Semoga hal ini tidak sekedar menjadi wacana saja ya. Jangan anggap remeh para pejuang ASI, mereka layak untuk dihargai. Keep writing, stay blogging....